Berita

Bulan Imunisasi Anak Sekolah (BIAN) adalah kegiatan pemberian imunisasi tambahan Campak-Rubela dan pemberian pada anak yang belum mendapatkan imunisasi lengkap pada anak-anak usia sekolah dasar secara nasional, meliputi Sumatera, Nusa Tenggara, Kalimantan, Sulawesi, Maluku dan Papua. Dengan pemberian imunisasi vaksin MR (Campak-Rubella) dapat melindungi anak dari kecacatan dan kematian akibat pneumonia, diare, kerusakan otak, ketulian, kebutaan dan penyakit jantung bawaan.

Untuk Kabupaten Tapin mulai melaksanakan kegiatan BIAN dari tanggal 18 Mei 2022 sampai dengan sekarang. Salah satu kegiatan BIAN pada SDN Tambarangan 1, Kec. Tapin yang dilaksanakan hari ini Senin, 20 Juni 2022 sejak pukul 09.00 WITA dihadiri oleh WHO Meuthika, Subkoordinator imunisasi dan surveilans Kab. Tapin Agus Ari Supriadi, SKM dan kepala Puskesmas Tambarangan H. Mulyono, S. Kep.,MM. Selatan.

Kegiatan BIAN yang dilaksanakan di SDN Tambarangan 1 berjalan lancar dan tertib. Pelaksanaan penyuntikan imunisasi yang berlokasikan di kelas 1 dan didampingi langsung oleh Kepala Sekolah, Wali masing-masing kelas, serta orangtua/wali murid siswa/i. Dalam hal ini orangtua yang datang mendampingi anak merupakan informan langsung terkait riwayat kesehatan anak.

Sebelum pemberian imunisasi, pihak sekolah memberikan surat izin kepada orangtua/wali murid jika mengizinkan anaknya untuk di imunisasi. Pemberian imunisasi dilakukan oleh tenaga Kesehatan Puskesmas Tambarangan kepada siswa/i mulai dari kelas satu s.d enam setelah melalui tahap skrining. Bagi anak-anak yg belum sempat mendapatkan imunisasi MR karena berhalangan hadir atau pun karena sakit dapat  datang ke Fasilitas Kesehatan seperti Puskesmas ataupun posyandu.

Kegiatan BIAN ini yang merupakan program pemerintah, maka pemerintah Kota Tapin turut mendukung dalam pelaksanaan kegiatan, sehingga dari unsur-unsur pemerintahan seperti Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, dan seluruh stakeholder yang ada pemerintah menganjurkan untuk saling bahu membahu untuk pelaksanaan imunisasi ini agar sukses selama sebulan kedepan. Harapannya program imunisasi nasional yang merupakan program pemerintah dapat berjalan lancar dan cakupannya sesuai target yaitu 95 %.